Friday, June 6, 2014

Benarkah Makan Tiga Lembar Roti Putih Tiap Hari Bikin Gemuk?

thumbnail
Foto : Thinkstock


Roti putih dibuat dengan menggunakan campuran tepung terigu, ragi dan gula pasir. Menurut sebuah penelitian yang baru-baru ini dipresentasikan pada Eropean Congress on Obesity, banyaknya kandungan gula pada roti putih dapat memicu obesitas.

Seperti yang dilansir dalam University Herald (05/06/2014), penelitian di Spanyol menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi tiga hingga empat lembar roti putih per hari memiliki risiko 40 persen lebih tinggi memiliki berat badan lebih atau obesitas daripada mereka yang mengonsumsi roti putih sebanyak dua lembar dalam seminggu.

"Masalahnya, roti putih dibuat dengan tepung halus yang cepat diserap menjadi gula oleh tubuh," tutur Miguel Martinez Gonzalez selaku peneliti dan profesor di University of Navara di Spanyol.

Dalam studi ini, peneliti melacak kebiasaan makan lebih dari 9.000 orang dewasa muda selama kurang lebih lima tahun. Tujuannya untuk menilai dampak konsumsi roti putih pada populasi. Roti adalah bagian utama dari menu harian terutama di negara Eropa.

Mereka menemukan bahwa peserta yang mengkombinasikan roti gandum putih dan roti gandum utuh tidak memiliki peningkatan risiko untuk kenaikan berat badan. 

Martinez Gonzalez mengatakan hal ini mungkin disebabkan karena jenis karbohidrat, kadar serat dan bahan lainnya yang ada di dalam roti gandum.

"Sebaiknya bagi orang yang biasanya mengonsumsi banyak roti dapat mengganti roti putih dengan roti gandum agar lebih sehat," jelas Martinez Gonzalez.

Lusiana Mustinda - detikFood

http://food.detik.com/read/2014/06/05/165800/2601062/900/benarkah-makan-tiga-lembar-roti-putih-tiap-hari-bikin-gemuk
(odi/lus)







Wednesday, June 4, 2014

Pilih Salad Pasta atau Salad Kentang untuk Diet?


Foto : Shutterstock


KOMPAS.com - Salad menjadi pilihan santapan bagi mereka yang sedang diet. Pilihan salad pun beragam sehingga santapan lebih bervariasi setiap harinya. Meski begitu hati-hati pilih salad karena kandungan kalorinya bisa jadi tinggi.

Jika diberi pilihan salad pasta atau salad kentang, mana yang sebaiknya dipilih untuk diet? Pakar diet Kerri-Ann Jennings, memberikan penjelasan.

Salad pasta, kata Jennings, satu cangkir saja mengandung 450 kalori. Di dalamnya terkandung lemak 18 gram, lemak jenuh tiga gram. Jumlah lemak tersebut mencapai 27 persen dan 19 persen dari batasan lemak perharinya untuk diet 2.000 kalori. Salad pasta memang mengandung sayuran, mungkin seperempat cangkir, tapi sayuran ini terkalahkan oleh pasta apalagi jika ditambah mayonaise.

Jadi, Jennings mengatakan, salad pasta kurang tepat jika tujuannya adalah diet kalori.

Bagaimana dengan salad kentang? Satu cangkir salad kentang mengandung 360 kalori. Meski kandungan lemaknya sama dengan salad pasta, namun salad kentang mengandung lebih banyak sayuran. Kentang itu sendiri kaya nutrisi, mengandung potasium dan vitamin C serta kaya serat juga protein.

Dengan begitu, kalau dihadapkan pada dua pilihan ini sebaiknya konsumsi salad kentang.


Sumber :

Editor :
Wardah Fajri
http://female.kompas.com/read/2014/05/16/1715415/Pilih.Salad.Pasta.atau.Salad.Kentang.untuk.Diet.